1. Arahkan untuk Mendukung Penjualan Kebanyakan toko online yang punya blog lebih memfokuskan tujuannya untuk sekedar alat penjaring traffic dan pembangun awaraness. Apakah ini keliru? Jelas tidak. Tapi kalau yang anda inginkan adalah peningkatan penjualan melalui blog, tentu tujuan utamanya adalah membuat blog tersebut untuk menghasilkan penjualan. Oleh karena itu tak perlu malu untuk memposting soal produk anda. Yang penting, tinggal bagaimana anda menyajikannya secara natural agar sesuai dengan gaya blog. Contoh, seperti yang ada di sini.
2. Posting Terkait Selain produk anda, anda pun bisa memposting hal yang terkait dengan produk anda. Misalkan, toko online anda jual jam anda bisa posting yang terkait dengan jam seperti teknologi jam dan cara menggunakan jam. Di luar itu boleh juga anda posting hal-hal yang unik dan lucu. Sebab biasanya banyak orang yang suka hal ini. Intinya, posting konten yang disukai pembaca blog anda.
3. Sebar ke Social Media dan Email Posting konten di blog tersebut kemudian bisa anda sebarkan di fans page atau twitter, dan email. Anda bisa pilih posting yang sekiranya sesuai dengan masing-masing audiens.
4. Dorong untuk Belanja Karena tujuan utama blog toko online tersebut untuk meningkatkan penjualan, so semua elemen blog pun harus mendukung hal ini. Contoh, anda bisa pasang banner iklan, tombol order, dan header blog yang mendorong pengunjung untuk membeli produk anda. Jelas? Ada yang mau ditanyakan? Yang pasti, ada kaitan erat antara konten blog dengan pendapatan yang anda hasilkan. Kalau tak percaya, anda boleh buktikan sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar